Hati-Hati

Bukti kebesaran Allah SWT batu tempat duduk Nabi Muhammad SAW saat Isra Mi'raj sampai kini masih tetap melayang di udara. Pada saat Nabi Muhammad mau Mi'raj batu tsb ikut, tetapi Nabi SAW menghentakan kakinya pada batu tsb, maksudnya agar batu tsb tak usah ikut. Kisah Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW tentang batu gantung tsb yang berada dalam masjid Umar (Dome of the Rock) di Lingkungan Masjidil AQSHA di Yarusalem






Sampai sekarang mesjid dome of rock ditutup untuk umum, dan Yahudi membuat mesjid lain Al Sakhra tak jauh disebelahnya dengan kubah "emas" (yg sering terlihat di poster2 yg disebarkan ke seluruh dunia dimana2) dan disebut sebagai Al Aqsa, untuk mengelabui ummat islam dimana mesjid Al Aqsa yang sebenarnya, yang Nabi Muhammad SAW pernah sebutkan Al Aqsa sebagai "mesjid kubah biru".

Saat ini mesjid Al Aqsa yg sebenarnya sudah diambil alih oleh israel , dan rencananya mau dihancurkan untuk diganti sebagai temapat ibadah mereka karena bersebelahan dengan tembok ratapan.

update: ternyata, kabar punya kabar berita ini adalah kebohongan semata.. entah mungkin ada niat2 dibalik penyebaran berita ini.
foto asli:





Penjelasan Foto (hasil re-touch)





Foto Rekayasa




Kesimpulan :

- Batu berada di luar padahal harusnya ada di dalam masjid
- Batu itu melayang padahal tidak
- Membedakan Masjid Dome of the Rock dengan Masjid Qubbat as-Shakhrah padahal
sama (jika yang dimaksud Masjid Al Sakhra adalah Masjid Qubbat as-Sakhrah)
- Menyamakan antara Masjid ‘Umar dengan Masjid Qubbat as-Shakhrah padahal
berbeda

Jika ada yang mengatakan bahwa foto itu diambil sebelum batu itu dimasukkan ke Masjid Dome of the Rock maka ini kerancuan lebih parah. Masjid Qubbat as-Sakhrah dibangun oleh Khalifah Abdul Malik bin Marwan di akhir abad ke-7 M. Perhatikan pula bahwa kini sangat mudah untuk memanipulasi foto.

Sangat penting untuk berhati-hati dalam menyebarkan berita seperti ini. Alih-alih meningkatkan pengetahuan umat Islam, berita ini justru menyebarkan kerancuan sejarah.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2009 Riot Act